Siapa Kapolri
Presiden RI Joko Widodo
Akankah Jokowi Umumkan Nasib Kapolri Baru Hari Ini?
Rabu 18 Februari 2015, 01:26 WIB
Presiden RI Joko Widodo
JAKARTA. Riaumadani. com - Pasca putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang mengabulkan praperadilan Komjen Budi Gunawan [BG], Presiden Joko Widodo belum juga memutus polemik posisi Kapolri yang baru. Bahkan Jokowi juga belum mengomentari perihal putusan tersebut.
Padahal sebelumnya Jokowi mengatakan akan mengambil keputusan secepatnya. Lalu, apakah hari ini Presiden Jokowi akan memutus polemik tersebut?
Memang belum ada pernyataan langsung dari Presiden Jokowi kapan akan mengumumkan nasib Kapolri yang baru, entah itu jadi melantik BG atau menggantikan dengan calon yang lain. Ketua Umum Nasdem Surya Paloh juga mengaku tak tahu kapan hal itu akan diumumkan Jokowi.
"Nah gini, apakah malam ini, atau bagaimana, saya tidak tahu," ujar Surya Paloh usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara pada Selasa [16/2/2015] sore kemarin.
Paloh mengatakan, yang dinanti masyarakat saat ini adalah keputusan yang cepat diambil oleh Presiden Jokowi. Dia pun berharap, lebih cepat diumumkan maka akan lebih baik.
"Yang paling penting dinantikan masyarakat adalah keputusan yang cepat diambil. Kalau bisa lebih cepat lebih baik," katanya.
"Presiden punya hak prerogatif untuk melantik [BG] atau tidak. Nasdem mendukung itu," tambahnya
Sementara itu, imbauan keras dilayangkan oleh Tim konsultatif independen [Tim 9], yang memang khusus menangani polemik KPK-Polri. Mereka meminta agar Jokowi tidak melantik BG meski status tersangkanya gugur karena praperadilannya diterima. Tak hanya meminta BG untuk mundur dari pencalonan, Tim 9 juga menyebut kewibawaan Presiden Jokowi merosot karena adanya upaya kriminalisasi terhadap pimpinan KPK.
"Tim Konsultatif Independen tetap pada rekomendasi awal agar Presiden tidak melantik Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri meski beliau telah dihapuskan status tersangka dalam Putusan Praperadilan mengingat putusan praperadilan tidak terkait dengan substansi sangkaan," kata Ketua Tim 9 Syafii Maarif pada Selasa [16/2/2015] malam.
"Tim Konsultatif Independen merasa khawatir terhadap merosotnya kewibawaan Presiden dengan adanya proses kriminalisasi yang terus berlangsung padahal Presiden sudah secara tegas memerintahkan untuk menghentikannya pada tanggal 25 Januari 2015 di Istana Negara," tambahnya.
Jadi, kapan akan diumumkan Pak jokowi.???.
Padahal sebelumnya Jokowi mengatakan akan mengambil keputusan secepatnya. Lalu, apakah hari ini Presiden Jokowi akan memutus polemik tersebut?
Memang belum ada pernyataan langsung dari Presiden Jokowi kapan akan mengumumkan nasib Kapolri yang baru, entah itu jadi melantik BG atau menggantikan dengan calon yang lain. Ketua Umum Nasdem Surya Paloh juga mengaku tak tahu kapan hal itu akan diumumkan Jokowi.
"Nah gini, apakah malam ini, atau bagaimana, saya tidak tahu," ujar Surya Paloh usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara pada Selasa [16/2/2015] sore kemarin.
Paloh mengatakan, yang dinanti masyarakat saat ini adalah keputusan yang cepat diambil oleh Presiden Jokowi. Dia pun berharap, lebih cepat diumumkan maka akan lebih baik.
"Yang paling penting dinantikan masyarakat adalah keputusan yang cepat diambil. Kalau bisa lebih cepat lebih baik," katanya.
"Presiden punya hak prerogatif untuk melantik [BG] atau tidak. Nasdem mendukung itu," tambahnya
Sementara itu, imbauan keras dilayangkan oleh Tim konsultatif independen [Tim 9], yang memang khusus menangani polemik KPK-Polri. Mereka meminta agar Jokowi tidak melantik BG meski status tersangkanya gugur karena praperadilannya diterima. Tak hanya meminta BG untuk mundur dari pencalonan, Tim 9 juga menyebut kewibawaan Presiden Jokowi merosot karena adanya upaya kriminalisasi terhadap pimpinan KPK.
"Tim Konsultatif Independen tetap pada rekomendasi awal agar Presiden tidak melantik Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri meski beliau telah dihapuskan status tersangka dalam Putusan Praperadilan mengingat putusan praperadilan tidak terkait dengan substansi sangkaan," kata Ketua Tim 9 Syafii Maarif pada Selasa [16/2/2015] malam.
"Tim Konsultatif Independen merasa khawatir terhadap merosotnya kewibawaan Presiden dengan adanya proses kriminalisasi yang terus berlangsung padahal Presiden sudah secara tegas memerintahkan untuk menghentikannya pada tanggal 25 Januari 2015 di Istana Negara," tambahnya.
Jadi, kapan akan diumumkan Pak jokowi.???.
| Editor | : | Detiknews |
| Kategori | : | Nasional |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Riaumadani.com, silakan kontak ke email: redaksi Riaumadani.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 19 November 2025, 10:43 WIB
Bupati Afni Terima Penghargaan UHC Atas Pencapaian Dalam Memperluas Jaminan Kesehatan semesta
Rabu 29 Oktober 2025
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Nasional

Selasa 16 Desember 2025, 17:01 WIB
Mafirion, "Apresiasi PN Tembilahan Kabulkan Tahanan Kota Datuk Bahar Kamil"
Selasa 16 Desember 2025
Mafirion, "Apresiasi PN Tembilahan Kabulkan Tahanan Kota Datuk Bahar Kamil"
Rabu 26 November 2025
Satgas Kuasai Kembali Pos TNTN, Kodam XIX/TT Tegaskan Upaya Humanis Hindari Bentrokan dengan Warga
Senin 17 November 2025
*Usulan Hj. Siti Aisyah, Anggota DPR RI, Komisi XIII, Ka. LAPAS Kelas II B Rengat Gercep Beri Bantuan Warga Terdampak ISPA*
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau