POTRET KEHIDUPAN
Sangat mimprihatikan sepasang suami istri Ayu besama suaminya Marjono
dan 4 orang anaknya masih kecil-kecil tinggal di tempat yang sangat
tidak wajar, bertempat di Kelurahan Sei Jering, Jalan Suka Jadi,
Persisnya lebih
kurang 300 M di b
Menyedihkan, Marjono Tinggal Di Gubuk Reot Bersama 4 Orang Anaknya
Selasa 05 Juni 2018, 05:36 WIB
Sangat mimprihatikan sepasang suami istri Ayu besama suaminya Marjono
dan 4 orang anaknya masih kecil-kecil tinggal di tempat yang sangat
tidak wajar, bertempat di Kelurahan Sei Jering, Jalan Suka Jadi,
Persisnya lebih
kurang 300 M di b
Teluk Kuantan, RIAUMADANI.com - Sangat mimprihatikan sepasang suami istri Ayu besama suaminya Marjono dan 4 orang anaknya masih kecil-kecil tinggal di tempat yang sangat tidak wajar, bertempat di Kelurahan Sei Jering, Jalan Suka Jadi, Persisnya lebih
kurang 300 M di belakang Mesjid Agung Kuantan singingi (Kuansing).
Ayu mengungkapkan bahwa keberadaanya tinggal di digubuk itu sudah setahun lebih, itu sudah di ketahui oleh lurah setempat.
"Yaa, sudah sekitar setahun lebih lah kami tinggal disini, kan suami saya kelaharian disini, kalau saya peranap, dulu sebelum pindah kesini kami tinggal di Pekanbaru, suami saya bekerja mencetak batu batako, memang kami belum pake KTP sini karna belum ada modal untuk mengurus surat pindah dari Pekanbaru kesini" ungkap Ayu Senin, 04/06/2018.
Untuk penghasilan Ayu mengaku bahwa satu minggu suaminya dapat uang sekitar 200.000 dari hasil memotong karet yang sudah tua yang ada di dekat gubuk iaa tinggal.
"Penghasil kami satu itu, ya karna ngumpul karet nya biasanya satu minggu sekali itu dapat uang sekitar Rp.200.000. untuk kebutuhan ya tepaksa itu semua harus kita cukup-cukupkan" bebernya.
Ayu memiliki anak yang paling besar laki-laki berumur 6 tahun lebih dan tahun ini akan masuk sekolah.
"Anak saya yang paling besar berumur 6 tahun dan yang paling kecil 2 bulan, untuk tahun ini anak saya yang besar sudah akan masuk sekolah namun kami harus mencari sekuat tenaga dulu untuk biaya pembayaran baju seragam sekolahnya" katanya.
Saat ditanya apa yang membuat ia masih tetap bertahan dan selalu tegar menjalani kehidupan, yang sangat wajar jika dikatakan jauh dari garis kecukupan?
"Ya, yang penting suami dan anak-anak sehat semua. Meskipun kondisi anak-anak seperti ini alhamdulillah mereka tidak gampang sakit, semua orang pasti ingin hidup cukup, namun keadaan memang seperti ini kita jalani aja" tutupnya. MU
Rumah kecil yang berukuran 3x3 M berdindingkan kayu lapis yang sudah lapuk dan berlobang. Kondisi atap yang sudah bocor berlantai tanah, dalamnya ada satu kamar tempat mereka berenam tidur begitulah kondisi yang ti temui media ini dengan beberapa media lain, begitulah kondisi rumah Maryono sangat berkemungkinan besar jika di terjang angin gubuknya akan roboh,
"Yaa, sudah sekitar setahun lebih lah kami tinggal disini, kan suami saya kelaharian disini, kalau saya peranap, dulu sebelum pindah kesini kami tinggal di Pekanbaru, suami saya bekerja mencetak batu batako, memang kami belum pake KTP sini karna belum ada modal untuk mengurus surat pindah dari Pekanbaru kesini" ungkap Ayu Senin, 04/06/2018.
Untuk penghasilan Ayu mengaku bahwa satu minggu suaminya dapat uang sekitar 200.000 dari hasil memotong karet yang sudah tua yang ada di dekat gubuk iaa tinggal.
"Penghasil kami satu itu, ya karna ngumpul karet nya biasanya satu minggu sekali itu dapat uang sekitar Rp.200.000. untuk kebutuhan ya tepaksa itu semua harus kita cukup-cukupkan" bebernya.
Ayu memiliki anak yang paling besar laki-laki berumur 6 tahun lebih dan tahun ini akan masuk sekolah.
"Anak saya yang paling besar berumur 6 tahun dan yang paling kecil 2 bulan, untuk tahun ini anak saya yang besar sudah akan masuk sekolah namun kami harus mencari sekuat tenaga dulu untuk biaya pembayaran baju seragam sekolahnya" katanya.
Saat ditanya apa yang membuat ia masih tetap bertahan dan selalu tegar menjalani kehidupan, yang sangat wajar jika dikatakan jauh dari garis kecukupan?
"Ya, yang penting suami dan anak-anak sehat semua. Meskipun kondisi anak-anak seperti ini alhamdulillah mereka tidak gampang sakit, semua orang pasti ingin hidup cukup, namun keadaan memang seperti ini kita jalani aja" tutupnya. MU
| Editor | : | Tis |
| Kategori | : | Kuansing |
Untuk saran dan pemberian informasi kepada Riaumadani.com, silakan kontak ke email: redaksi Riaumadani.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Internasional

Minggu 07 September 2025, 20:18 WIB
Timnas Indonesia U-23 Wajib Kalahkan Korea Selatan Untuk lolos ke Putaran Final Piala Asia U-23 2025
Rabu 09 Juli 2025
PKB Gelar Puncak Harlah 23 Juli, Undang Prabowo hingga Ketum Partai
Rabu 11 Juni 2025
Arab Saudi Tegur Indonesia soal Data Kesehatan Jemaah, Kuota Haji 2026 Terancam Dipotong
Kamis 08 Mei 2025
"Jelang Kedatangan Jemaah, Petugas Siapkan Layanan di Makkah"
Politik

Rabu 19 November 2025, 10:43 WIB
Bupati Afni Terima Penghargaan UHC Atas Pencapaian Dalam Memperluas Jaminan Kesehatan semesta
Rabu 29 Oktober 2025
Bertemu Menteri Imigrasi, Ketua IWO Riau Tegaskan Komitmen Jadi Mitra Strategis Imigrasi dan Lapas
Jumat 17 Oktober 2025
Rohul Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Riau, Bukti Kepemimpinan Visioner Bupati Anton dan Wabup Syafaruddin Poti
Minggu 05 Oktober 2025
Tim Gabungan Avsec dan Lanud RSN Gagalkan Penyelundupan Narkotika Jenis Sabu Seberat Hampir 1Kg
Nasional

Selasa 16 Desember 2025, 17:01 WIB
Mafirion, "Apresiasi PN Tembilahan Kabulkan Tahanan Kota Datuk Bahar Kamil"
Selasa 16 Desember 2025
Mafirion, "Apresiasi PN Tembilahan Kabulkan Tahanan Kota Datuk Bahar Kamil"
Rabu 26 November 2025
Satgas Kuasai Kembali Pos TNTN, Kodam XIX/TT Tegaskan Upaya Humanis Hindari Bentrokan dengan Warga
Senin 17 November 2025
*Usulan Hj. Siti Aisyah, Anggota DPR RI, Komisi XIII, Ka. LAPAS Kelas II B Rengat Gercep Beri Bantuan Warga Terdampak ISPA*
Terpopuler
01
Minggu 07 Agustus 2016, 07:47 WIB
Ribuan Personel Keamanan Diterjunkan Kawal Kirab Api PON 2016 Selama 11 Har 02
Rabu 17 September 2014, 02:20 WIB
Pemkab Pelalawan Kembangkan Pembibitan Ikan Secara Modern 03
Sabtu 25 April 2015, 04:51 WIB
10 Pejabat Kedubes Asing Dipanggil ke Nusakambangan 04
Selasa 09 Februari 2016, 01:21 WIB
LSM Laporkan Satker SNVT.Dedi dan PPK, Rukun dan Irzami Ke KPK 05
Rabu 25 Juni 2014, 05:20 WIB
Capres-Cawapres Prabowo-Hatta Klarifikasi Harta ke KPK 

Pekanbaru

Senin 20 Oktober 2025, 07:04 WIB
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Senin 20 Oktober 2025
Dani Nursalam Pimpin LKP DPW PKB Riau, Abdul Wahid: Kader Harus Jadi Penjaga Ideologi dan Aspirasi Masyarakat
Selasa 07 Oktober 2025
Dugaan Adanya SPPD fiktif di DPRD Kota Pekanbaru, Sekwan Hambali Diperiksa Kejari
Rabu 01 Oktober 2025
Dua Pelaku Pengoplos Gas LPG Bersubsidi Dibekuk Tim Ditreskrimsus Polda Riau